Waspada! Panwascam Tidak Netral Akan Dipecat Langsung Oleh Bawaslu Kota Bogor

PORTALBOGOR.COM, KOTA BOGOR - Bawaslu Kota Bogor baru saja melantik 18 anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) yang akan bertugas pada Pilkada 2024.

Ketua Bawaslu Kota Bogor yakni Hendriyatna, menegaskan komitmen mereka terhadap netralitas dan integritas dalam mengawasi proses pemilihan.

Jika ditemukan adanya ketidaknetralan, sanksi tegas hingga pemecatan akan diterapkan oleh Bawaslu Kota Bogor.

Dalam sambutannya, Hendriyatna menjelaskan bahwa 18 anggota Panwascam tersebut akan bertugas di 6 kecamatan yang ada di Kota Bogor, dengan masing-masing kecamatan memiliki tiga anggota Panwascam.

"Total ada 18 orang, untuk satu kecamatan itu tiga orang Panwascam," kata Hendriyatna yang dikutip portalbogor.com dari laman bogor.suara.com pada Senin (27/5).

Hendriyatna juga menyebutkan bahwa para anggota Panwascam ini akan segera diberikan tugas sesuai dengan peraturan Bawaslu Kota Bogor.

"Tugas yang akan dijalankan tentu kita akan melakukan pengawasan melekat sesuai peraturan internal kita Bawaslu. Pengawasan melekat ini seperti kita ke KPU Kota Bogor, entar yang akan datang ini proses Coklit lagi," ujar Hendriyatna.

Ketua Bawaslu Kota Bogor memastikan bahwa seluruh anggota Panwascam yang dilantik bersih dari afiliasi partai politik. Pengecekan ini dilakukan melalui Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).

"Alhamdulillah, bersih kan kita cek Sipol dan ini Panwascam ini yang dari 18 yang eksisting kena evaluasi ini pas pemilu itu bertahan 10, kemarin 8 orang rekrutmen," tambah Hendriyatna.

Hendriyatna menegaskan kembali bahwa ketidaknetralan anggota Panwascam akan ditindak tegas.

"Tentu itu (yang) melanggar kode etik kita akan tindak. Kemungkinan kita melihat dari case-nya dulu nih peristiwanya apa. Itu lebih ke ranah etik kemungkinan itu upaya terburuk dengan melakukan pemecatan," tegas Hendriyatna.

Sementara itu, Pj Wali Kota Bogor yaitu Heri Antasari, berharap Bawaslu Kota Bogor bisa menjadi garda terdepan dalam mengawasi Pilkada 2024 di Kota Bogor.

"Harapannya agar Pemilu Pilkada serentak di Kota Bogor ini bisa aman, sejuk, damai, kondusif dan mudah-mudahan tidak terjadi pelanggaran yang tidak perlu dan tidak signifikan," jelas Heri.

Heri juga menekankan pentingnya peran Bawaslu dalam melibatkan berbagai pihak untuk mengawasi pemilu, termasuk masyarakat.

"Meskipun demikian, garda terdepan untuk mengajak stakeholder lain untuk melakukan pengawasan, jadi masyarakat juga ikut mengawasi, biar bisa menghasilkan produk kualitas Wali Kota yang sayang terhadap Kota Bogor dan mencintai Kota Bogor," tutup Heri.

Dengan pelantikan dan komitmen ini, Bawaslu Kota Bogor berupaya memastikan bahwa Pilkada 2024 akan berlangsung secara adil dan transparan.

Netralitas anggota Panwascam menjadi kunci dalam menjaga integritas pemilu dan memastikan bahwa setiap langkah dalam proses pemilihan dilakukan sesuai aturan yang berlaku.***