Pleno DPC Gerindra, Tuntut PJ Bupati Bogor Klarifikasi Nama Bupati Dari Masa Ke Masa Tanpa Iwan Setiawan
PORTAL BOGOR, Cibinong - Kemarahan ditunjukkan kader-kader Partai Gerindra Kabupaten Bogor terkait dengan tidak dimasukkannya nama Iwan Setiawan dalam daftar nama-nama Bupati Bogor dari masa ke masa.
Dalam rapat pleno DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor, mereka merasa PJ Bupati Bogor Asmawa Tosepu lalai dalam menerbitkan daftar nama-nama Bupati Bogor dari masa ke masa.
"Kami menilai jika PJ Bupati Bogor ini lalai, sehingga terjadi hal-hal yang tidak baik ini," kata Wakil Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor Rustami Haryanto.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Tomi tersebut mengatakan, tidak dimasukkannya nama Iwan Setiawan sebagai Bupati Bogor, sangat melukai perasaan kader Partai Gerindra.
Apalagi, Iwan Setiawan selama ini dipercaya penuh oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk memimpin DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor.
"Jadi, persoalan ini bukan permasalahan personal Iwan Setiawan, namun juga masyarakat Kabupaten Bogor," jelas Tomi.
Dengan tidak dimasukkannya Iwan Setiawan ke dalam daftar nama-nama Bupati Bogor dari masa ke masa tersebut, menyakitkan bagi kader-kader Partai Gerindra yang selama ini telah berjuang bersama.
"Ini sudah bukan masalah personal saja, tetapi ini sudah menyangkut Marwah Partai Gerindra," tegas Tomi.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor Bayu Rawamanto mengatakan jika lembaran Bupati Bogor dari masa ke masa, itu bukan produk dinasnya.
"Itu bukan produk Diskominfo Kabupaten Bogor. Kita tidak tahu itu buatan siapa?" kata Bayu Rawamanto kepada PortalSiber.
Lebih lanjut Bayu Rawamanto mengatakan, di tahun 2024 ini, baik Diskominfo Kabupaten Bogor ataupun panitia HUT RI, tidak mengeluarkan produk itu.
"Kami tegaskan, di 2024 ini kami tidak mengeluarkan produk yang beredar itu," jelasnya.
Bayu Rawamanto mengatakan, ada kemungkinan itu adalah produk tahun 2022 lalu.
"Kemungkinan itu produk tahun 2022, saat masih ada Ibu Ade Yasin," katanya.
Dia pun mengatakan, tidak tahu pihak mana yang pertama kali menyebarkan selebaran itu.
"Kita tidak tahu siapa yang awal nyebarin, maksud dan tujuannya buat apa? Yang pasti tahun 2024 kita tidak mengeluarkan produk itu," tegas Bayu Rawamanto.
Sementara itu, Panitia Semarak Kemerdekaan mengaku tidak pernah membuat flyer Bupati Bogor Dari Masa Ke Masa yang ramai diberitakan.
"Kami tegaskan, Panitia Semarak Kemerdekaan tidak pernah membuat flyer-flyer, spanduk-spanduk atau dokumen-dokumen kepanitiaan. Kita juga sedang mencari informasi terkait hal itu," ujar Ketua HUT RI tingkat Kabupaten Bogor Arif Rahman.
Berikut nama-nama yang ditulis sebagai Bupati Bogor dari masa ke masa :
1. Ipik Gandamana (1948 -1949)
2. R.E. Abdoellah (1950-1958)
3. Raden Kahfi (1958-1961)
4. Karta Dikaria (1961-1967)
5. Wisatya Sasmita (1967-1973)
6. Raden Mochamad Muchlis (1973-1976)
7. H. Ayip Rughby (1976-1982)
8. Soedrajat Nataatmaja (1982-1988)
9. H. Eddie Yoso Martadipuran (1988-1998)
10. Kolonel H. Agus Utara Effendi (1998-2008)
11. Drs. H. Rachmat Yasin (2008-2014)
12. Hj. Nurhayanti (2014-2019)
13. Hj. Ade Munawaroh Yasin (2019-2023)
(***)