IMTPI Bawa Ide Agroindustri Pada RAKERNAS, Solusi Atas Krisis Akses Pangan Kini

IMTPI Bawa Ide Agroindustri Pada RAKERNAS, Solusi Atas Krisis Akses Pangan Kini

Smallest Font
Largest Font

PORTAL BOGOR, PANCAWATI - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Teknologi Pertanian Indonesia (IMTPI) melaksanakan kegiatan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) sekaligus memberikan edukasi ketahanan pangan dan pemberian paket bantuan pangan segar ke sejumlah masyarakat pada Kamis, 27 Juli 2023 di Desa Pancawati, Kec. Caringin, Kab. Bogor.

Kegiatan RAKERNAS tersebut diikuti oleh 12 kampus se-Indonesia yang tergabung dalam IMTPI serta berangkat dengan latar belakang pertanian. Mulai dari Bogor, Aceh, Sumatera Utara, Malang, Bali, Jember, Yogyakarta, dan Banten.

Adapun kampus yang ditunjuk sebagai tuan rumah Rakernas adalah Universitas Djuanda Bogor dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL) sebagai penyelenggara panitia teknis lapangan.

Membawa tema yang bertajuk "Generasi Tangguh, Agroindustri Tumbuh", Ketua BEM FIPHAL Unida Bogor berharap Indonesia dapat tumbuh dengan agroindustri melalui tangan generasi muda kini.

"Sesuai tema yang kami angkat dalam rakernas ini yaitu “Generasi Tangguh, Agroindustri Tumbuh” dimana agar agroindustri di Indonesia dapat tumbuh di tangan pemuda-pemuda saat ini," ungkap Azmi Maharani selaku Ketua BEM FIPHAL Unida Bogor kepada awak media portalbogor.com pada Jumat, 28 Juli 2023.

"Maka dari itu, kami berharap kegiatan ini menjadi langkah awal (dari) tumbuhnya agroindustri ditangan generasi muda," tuturnya.

Azmi Maharani pun turut menyikapi secara kritis atas kondisi ketahanan pangan Indonesia kini. Selain ketersediaan pangan nasional yang kian merosot, ia juga menyebut bahwa masyarakat begitu kesulitan untuk mengakses pangan.

"Menurut saya makin kesini semakin buruk. Dimana (hanya) seperti kata-katanya saja, namanya ketahanan pangan yang berarti seharusnya adanya ketersediaan dan kemampuan mengakses pangan itu sendiri untuk masyarakat. Sedangkan masyarakat terutama yang menengah kebawah justru sulit dalam mengakses pangan itu sendiri," ungkapnya.

"Dapat kita lihat, ketersediaan pangan didalam negeri sendiri makin kesini semakin sedikit, padahal kita dikenal sebagai negara agraris," tegas Azmi.

Selain agenda Rakernas, IMTPI juga turut serta dalam melakukan implementasi nilai pemerataan akses pangan ke masyarakat melalui pemberian edukasi pangan segar dan pemberian paket bantuan pangan segar di Desa Pancawati, Kec. Caringin, Kab. Bogor.

"Semoga dengan adanya kegiatan ini, (IMTPI) dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan masyarakat dan keberlanjutan dilingkungan masyarakat lainnya, dan semoga dengan kolaborasi dari semua pihak, kita bisa menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera," kata Tresna Ligar selaku Ketua Pelaksana Rakernas IMPTI.

Diketahui bahwa kegiatan Rakernas IMTPI dilaksanakan dari hari Senin (24/07) hingga Kamis, 27 Juli 2023.***

Editors Team
Daisy Floren