Atlet Kabupaten Bogor Gagal Ikut Kejurnas Karena Tiket Mahal
PORTALBOGOR.COM, BOGOR - Kontingen PPOPM Kabupaten Bogor dipastikan tidak jadi berangkat ke Kejurnas Sepakbola dan Panahan antar SKO dan PPLP se-Indonesia yang akan dilakukan di Samarinda dalam waktu dekat.
Padahal, selama ini Tim Sepakbola dan Panahan PPOPM Kabupaten Bogor sudah jauh-jauh hari melakukan latihan persiapan untuk menghadapi event Kejurnas yang menjadi kalender resmi dari Kemenpora itu.
Sekdispora Kabupaten Bogor yakni Hendarsah membenarkan bahwa PPOPM Kabupaten Bogor tidak akan ambil bagian dalam kejurnas Sepakbola dan Panahan antar SKO dan PPLP atau PPOP se-Indonesia tahun ini.
Bahkan kata Hendarsah, selain PPOPM Kabupaten Bogor tidak menutup kemungkinan ada juga SKO dan PPOP dan PPLP daerah lain yang kemungkinan membatalkan ambil bagian dalam event Kejurnas kali ini.
"Hasil penyampaian UPT/Kasubag PPOPM kemungkinan Tim Sepakbola dan Panahan tidak jadi ikut Kejurnas di Samarinda dalam waktu dekat," ujar Hendarsah pada Kamis, 18 April 2024.
Hendarsah mengatakan tidak jadinya Kontingen PPOPM Kabupaten Bogor tampil di Kejurnas kali ini bukan karena tidak ada anggaran atau tidak dianggarkan, tapi karena naiknya harga tiket.
"Tapi harga tiket yang naik saat libur panjang pasca lebaran ini, otomatis sangat berpengaruh besar bagi persiapan dan membengkaknya anggaran untuk akomodasi," papar Hendarsah.
Intinya kata Hendarsah, kalau masaalah anggaran untuk berangkat sudah dianggarkan sesuai ketentuan.
"Jujur saya merasa kasihan pada anak-anak atlet yang sudah persiapan matang dari jauh-jauh hari. Ini jelas akan berdampak pada motivasi dan psikologi para atlet yang memang butuh ruang berkompetisi," tegas Hendarsah.
Akan tetapi, sambung Hendarsah, untuk Kejurnas Cabor lainnya yang akan digelar bulan Mei dan Juni sama sekali tidak kena dampak kenaikan lonjakan harga tiket pesawat.***
(Asep Syahmid)